Bank Sampah Induk Jelekong, PDU Sempat Mangkrak dan Baru Operasi, Karena Ada Kendala

Kab Bandung, Matainvestigasi.com – Bank Sampah Induk Pusat Daur Ulang (PDU) yang sempat di resmikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya secara langsung di dampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Bupati Bandung Dadang M Naser di Kelurahan Jelekong Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung pada Bulan April 2019 lalu.

Faktanya sejak April di resmikan sampai sekarang 09 Juli 2019 baru beroperasi, itupun tidak maksimal. Masalah ini sempat di keluhkan oleh warga sekitar, dengan adanya Pusat Daur Ulang dan Bank Sampah Induk di wilayah tersebut, sebelumnya terkesan hanya pajangan saja, di satu sisi dalam giat satgas yang selalu monitor citarum yang gencar menangani sampah dan limbah aliran sungai citarum, dalam pengolahan sampah terkendala dengan tutupnya Bank Sampah Induk (09/07).

Pengecekan Satgas

Saat di konfirmasi via whatsapp, Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Y Zulkarnain menjelaskan ” sejak awal di resmikan april lalu Bank Sampah Induk dan PDU memang belum beroperasi, karena adanya kendala, mulai dari listrik, pemilu, dan puasa ” jelasnya.

” kita pakai diesel, dan saya juga tunggu SK, karena saat itu masih terkait Plt, dan masih menunggu jabatan definitif.

” setelah itu pembentukan di lapangan,membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) kelurahan Jelekong, dan menambah lagi jadi 5 kader lingkungan, untuk mengelola PDU tersebut, agar bisa lebih optimal untuk mengelola PDU.

Benar adanya baru saat ini di operasikan, karena sampah belum maksimal, baru sedikit dan belum banyak, tapi yang jelas saya akan maksimal mulai esok, dan motor sampah juga sudah bisa di pakai, tidak perlu dorong pakai gerobak sampah, semua untuk masyarakat, tinggal pemasangan air saja yang belum ” ungkap Kabid.

Baru beroperasi

Lanjut dia ” Sampaikan maaf juga pada Pa Yudi Zanibar, tidak ada maksud yang lain, saya pastikan Bank Sampah dan PDU berjalan maksimal, untuk mendukung program citarum. (chox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *