Lewati ke konten
KBB, Matainvestigasi.com – Perubahan Air Limbah Pt. Warna Mandiri yang berlokasi di Desa Giriasih Cangkorah Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat diakui oleh pihak pabrik celup tersebut. Pihaknya akan tegur mitra obat limbahnya yang selama 14 tahun sudah menjadi konsumsi pengolahan limbah chemical pabrik celupnya. Air limbah yang dibuang ke sungai dianggap bagus bening kekuningan ternyata berubah warna menjadi hitam dan bau dalam sehari (18/10).
Bahkan perubahan hitam bisa kembali lagi kuning, tapi baunya lebih menyengat. Akhirnya Purwadi Hrd Warna Mandiri membenarkan perubahan ini, dan dirinya juga masih kebingungan karena ini terjadi dan bisa berubah dua kali, yang tadinya berubah hitam, berubah lagi kuning agak butek tapi baunya agak menyengat. Menurutnya, ini mungkin karena bakteri pengurai seperti amoniak gitu, dan saya akui ini jelas ada perubahan ” ungkap purwadi.
” Saya juga akan mencari solusi hilangkan baunya kira – kira pakai chemical apa, bahkan begitu tahu begini saya redhus lagi limbahnya, dan sempat saya stop dulu produksi. Langkah saya mungkin ini karena chemial tidak cocok, dan saya akan cari chemical yang lain biar cocok, kita dan pimpinan (Kevin) juga kaget, kan dia yang sering rapat citarum ” pungkasnya.
Kita sudah dari dulu pakai TLI Chemical di sesuaikan untuk obatnya, minimal 1,5 ton dalam pemakaian atau 2 ton bila sedang banyak order, bila tidak ada pekerjaan shutdown. Untuk peningkatkan limbah biar bagus mau tidak mau yah kita pakai, tapi ternyata kok bisa seperti ini berubah. Saya sangat mendukung citarum dan cinta citarum, karena kecil saya pernah merasakan mandi di sungai citarum. (chox)
