Lewati ke konten
Mataram, Matainvestigasi.com – Kapolda NTB memimpin Apel pagi yang dirangkaikan dengan pemberian piagam penghargaan kepada Satker yang berprestasi yaitu Satker Bidkeu Polda NTB yang berprestasi dalam pengelolaan Managemen Administrasi Keuangan dan personel Polri yang berprestasi dalam tugas Kepolisian di bidang Sosial Kemanusiaan bertempat di Lapangan Gajah Mada Polda NTB. Senin (19/10)
Adapun Satker jajaran Polda NTB yang telah berprestasi dalam tugas kepolisian di bidang Management Administrasi Keuangan sehingga berhasil meraih predikat sebagai Satker terbaik pertama selama 5 tahun berturur-turut dalam penyampaian dan penyusunan laporan keuangan UAPPA-W lingkup Provinsi NTB periode tahun anggaran 2015 – 2019 yaitu : Bidang Keuangan Polda NTB.
Penghargaan kepada satker Bidkeu yang berhasil meraih ranking pertama di bidang management Administrasi keuangan,Kita patut memberikan acungan jempol kepada Kabid Keu Polda NTB AKBP TAHARUDIN, S.E..M.M,sebab selama kepemimpinannya di Bid Keuangan berhasil membawa Satuan kerja Bidang Keuangan ke ranking pertama selama 5(lima)tahun berturut-turut.
Sedangkan Penghargaan perorangan diberikan kepada personel Dit Polairud Polda NTB yang berprestasi di bidang sosial kemanusiaan sehingga berhasil melakukan proses evakuasi nelayan yang menjadi korban kecelakaan laut di perairan sekotong Kec. Sekotong, Kab. Lombok Barat yaitu Bripka I Nengah Sukardi Yasa S.Adm
Dalam apel pagi juga diumumkan Satker Terbaik dalam pelaksanaan penerapan protokol kesehatan di lingkungan Polda NTB. Berikut daftar satker jajaran Polda NTB terbaik ialah :
– . Brimob
– . Bidang Keuangan Polda NTB
– . Direktorat Reskrimsus
Sedangkan satker jajaran Polda NTB yang dianggap kurang baik dalam penerapan protokol keaehatan adalah :
– . Yanma Polda NTB
– . Direktorat Reserse Narkoba.
– . Spripim Polda NTB
Kepada Satker yang belum memenuhi penerapan protokol kesehatan agar berusaha dengan sungguh-sungguh memperbaiki penerapan di lingkungan kerja masing-masing sehingga diharapakan kedepannya tidak ada satker yang mendapat katagori terburuk.
Dalam arahan Kapolda NTB antara lain mengatakan Wujud rasa syukur kita sebagai personel Polri ialah bekerja dengan baik bagi institusi ini. Hari ini kita dapat melihat pemberian penghargaan kepada personel yang berprestasi, Teori Reward dan Punishment harus tetap dilaksanakan mulai dari rumah sampai dengan organisasi harus kita laksanakan. Tugas pemimpin itu ialah memberikan warna kebaikan dan ketegasan dengan semangat dan kasih sayang dengan tetap melakukan pembenahan.
Terima kasih kepada yang berprestasi. Karena telah membawa nama baik Polri di masyarakat, karena hakekat tugas Polri ialah memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dengan sebanyak- banyaknya kepada masayarakat.
Terus Perbaiki dan berbenah atas setiap kinerja masing-masing, khususnya Protokol kesehatan harus diterapkan dengan benar dan sempurna sehingga tidak ada lagi penambahan personel yang terpapar covid-19. (Mg/Bt)
