Lewati ke konten
Cimahi, Matainvestigasi.com – Kembali ditemukan oknum pabrik textile nakal yang diduga membuang limbah cairnya ke selokan belum sesuai baku mutu. Senin malam pukul : 21:31 Wib PT. DWIMULYA TATATUNGGAL tertangkap kamera saat membuang limbah cairnya dengan warna kuning dan PH 5 (asam), Senin (03/04).
Pabrik textile yang berlokasi di Jl. Industri II No.21, Utama, Kec. Cimahi Sel, Kota Cimahi, kembali bikin ulah. Sementara, beberapa lalu sudah banyak industri di wilayah tersebut yang di sidak dan ada juga yang kena sanksi oleh Dinas Lingkungan Hidup Cimahi bersama Satgas Citarum Sektor 21.
Namun, sudah banyak contoh yang di sidak, faktanya masih saja ada saja yang mencuri kesempatan untuk buang limbah cair tidak sesuai baku mutu. Terkait hal tersebut sudah langsung di infokan oleh sub sektor satgas citarum, namun sayang dalam hal ini pihaknya tidak mau di libatkan.
Kadis LH Cimahi Huzen Rachmadi merespon cepat temuan di lapangan terkait dugaan pencemaran yang di lakukan oleh oknum industri, dan akan memanggil pihak-pihaknya untuk melakukan pengecekan lebih lanjut. Berbeda terbalik dengan satgas citarumnya, hanya mau mengikuti apa yang di ucapkan pihak pabrik saja.
“Baik Tks infonya, saya share ke Bid PHL utk di bahas dan tindak lanjuti tks, “jelas Huzen lewat whatsapp.
Kiswo selaku pihak pabrik Pt. Dwimulya Tatatunggal membantah akan limbah cair yang dibuangnya ke aliran sungai, menurutnya bahwa pabrik sudah mengolahnya dengan baik. Namun di satu sisi kiswo juga mengakuinya belum bisa mengatasi terkait warna yang di hasilkan.
“Kalau warna memang kurang maksimal tapi kalau sudah di simpan jadi maksimal karena kita bukan proses biologi, tapi PH kata operator normal. Kalau ph selalu normal, kalau operator cek 1 jam 1x kadang 2 jam 1 x. Kalau Ph pasti naik turun nanti Daya Konfirmasi ke Tukang obat, “ungkap kiswo lewat whatsapp.
Sampai berita ini di tayangkan, pihak pabrik atau satgas citarum masih belum ada keterangan atau info lanjutan terkait tindakan atau penjelasan detail atas temuan dugaan limbah cair Pt. Dwimulya Tatatunggal. (Red)
