Tancapkan Sangkur ke Meja Saat Rapat Warga, Kelakuan Kapolres Nagekeo Jadi Sorotan

NTT, Matainvestigasi.com – Aksi Kapolres Nagekeo Nusa Tenggara Timur (NTT) AKBP Yudha Pratana mengeluarkan sangkur dihadapan warga viral. Sangkur dikeluarkan dan tancapkan ke atas meja saat menggelar pertemuan dengan warga, Minggu (30/04).

Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Johanis Asadoma menyatakan tim investigasi kini tengah menyelidiki latar belakang aksi tersebut.

“Tim investigasi sudah saya minta ke Nagekeo untuk melakukan investigasi lebih lanjut soal perbuatan yang dilakukan oleh Kapolres Nagekeo,” katanya kepada wartawan di Kupang, Sabtu (29/4/2023) dikutip Antara.

Johanis mengungkap tim investigasi itu terdiri dari bidang Propam Polda NTT, Reskrim Polda NTT dan tm investigasi dari Intelkam Polda NTT.

“Nanti hasil investigasinya akan kita sampaikan lebih lanjut jika sudah ada,” tambah dia.

Ia mengatakan AKBP Yudha Pratana terancam hukuman apabila aksi tersebut terbukti salah.

Pengiriman sejumlah tim investigasi ke Kabupaten Nagekeo itu juga tambah dia, sekaligus untuk menyelidiki kasus viralnya dugaan ancaman oleh Kapolres Nagekeo kepada seorang wartawan TribunFlores Patrick Djawa.

Dugaan ancaman itu muncul di grup Whatsaap yang dibuat oleh Kapolres Nagekeo dengan nama grup Whatsaap Kaisar Hitam (KH) Destroyer yang anggota grup tersebut terdiri dari wartawan dan juga personel Polres Nagekeo.

Kapolda NTT berharap agar masyarakat bisa bersabar dengan hasil investigasi tersebut, sebab nanti akan disampaikan jika sudah ada. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *