Driver Taksi Online Kena Tampol Aksi Koboy Jalan Sambil Bawa Beceng

Bandung, Matainvestigasi.com – Sopir taksi online yang dianiaya dan ditodong senjata oleh pengemudi sedan di ruas jalan kawasan Tomang, Jakarta Barat, melapor ke polisi. Pada sedan yang dikemudikan pelaku juga terpasang pelat dinas polisi tetapi disebut palsu, Jum’at (05/05).

Korban atas nama Hendra Hermansyah. Dalam laporan Hendra ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya telah teregister dengan nomor LP/B/2391/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya.

“Benar kami telah menerima laporan atas kejadian tersebut,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Jumat, (5/5).

Dilaporkan Penganiayaan Ringan, Hendra melaporkan pelaku penodongan pistol dengan pasal 352 KUHP tentang penganiayaan ringan.

Trunoyudo mengatakan pihaknya masih berupaya untuk memburu pelaku.

“Intinya rekan-rekan, Polda Metro Jaya tentunya dalam melihat suatu peristiwa, harus dilihat secara utuh, sehingga metode penyidik dalam mengumpulkan informasi dan alat bukti guna menganalisa perkara dilakukan secara prosedur teknis dan scientific,” imbuhnya.

Seorang sopir taksi online menjadi korban pemukulan hingga penodongan pistol oleh seseorang yang diduga anggota kepolisian viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta memperlihatkan sopir taksi online itu terlibat cekcok dengan diduga anggota polisi. Sambil melontarkan caci maki dengan nada yang tinggi, pria yang memakai baju cokelat dan berbadan gempal itu mengajak sopir taksi online untuk turun dari mobilnya.

Korban yang tetap bertahan di dalam mobil tidak dapat berbuat banyak hingga akhirnya pria dengan kaos cokelat pergi ke mobil dengan plat nomor dinas kepolisian dan kembali ke mobil korban yang sudah memegang diduga sepucuk senjata api.

Lantas kejadian menegangkan itu menjadi perhatian Pengendara sekitar hingga dan tidak lama setelahnya pria berbadan gempal kembali ke mobil dan pergi.

Dalam caption unggahan video tersebut dikatakan terjadi pada Kamis (4/5) sekitar pukul 21.35 WIB di exit Tol Tomang, Grogol, Jakarta Barat. Pemicunya lantaran, mobil plat dinas kepolisian itu tidak terima disalip oleh mobil sopir taksi online ketika melintas di ruas tol Jakarta-Tangerang.

Video itu pun langsung direspon oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto. Ia memerintahkan jajarannya untuk agar segera mencari tahu asal muasal kejadian miris tersebut.

“Saya sudah perintahkan Dirkrimum dan jajaran reserse untuk segera mencari dan menangkap,” kata Karyoto kepada wartawan, Jumat (5/5).

Selain itu dirinya juga memerintahkan kepada jajaran Polres juga turut andil untuk mencari tahu pelaku aksi koboi tersebut.

“Polres-Polres (juga diminta mencari),” tegas dia. (Red)