Bandung, Matainvestigasi.com – Dar der dor Beredar video viral yang memperlihatkan aksi koboy seorang pria letuskan pistol keudara beberapa kali. Diduga senpi diletuskan karena didatangi sejumlah orang, pria tersebut tampak panik ketika sejumlah orang mendatanginya di dalam ruangan, Rabu (04/10).
Pria berkacamata itu langsung mengacungkan senjatanya jenis pistol ke arah atas dan meletuskannya ke udara. Kemudian, terdengar berondongan peluru keluar dari senpi yang dipegangnya itu di hadapan kerumunan orang yang mendatanginya.
“Video, video. Aku terancam, aku terancam kalian di sini semua,” teriak pria tersebut di hadapan sejumlah orang yang mendatanginya. Lalu, terlihat ada seorang wanita mencoba menenangkannya. Namun, pria itu tetap bersikeras dan ngotot.
“Jangan pegang, jangan pegang aku, jauh jauh. Jangan kau pegang aku ya, kutuntut kau nanti,” ucapnya kepada wanita tersebut dengan lantang.
Pria tersebut pun meminta sejumlah orang yang datang itu untuk memvideokannya. Pria itu juga sesumbar dapat senjata api itu dari Kapolda. Namun, tak disebutkan sosok kapolda yang memberikan senjata api tersebut.
“Video sebar luas. Ini dari kapolda biar kau tahu,” katanya lagi sambil memamerkan pistol yang dipegangnya itu.
Informasi yang diperoleh, kejadian ini terjadi di sebuah gudang di kawasan Jalan Gereja, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang.
Keributan tersebut dipicu akibat pria berinisial R yang meletuskan senjata itu didatangi oleh sekelompok dari salah satu organisasi pekerja atau serikat.
Kedatangan mereka ini lantaran R melakukan pemecatan secara sepihak terhadap karyawannya. Sementara itu, menurut Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, pria bersenjata tersebut telah diamankan oleh polisi.
“Sudah kami amankan,” kata Fathir Rabu (4/10/2023).
Dikatakannya, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pria berinisial R tersebut.
“Masih kita periksa dulu, “ucapnya dikutip dari Tribun Medan.
Lalu, saat ditanyai apakah pistol tersebut merupakan senjata api. Fathir masih enggan memberikan keterangan.
“Masih kita periksa. Selesai pemeriksaan nanti akan kami sampaikan,” pungkasnya. (Red)