Bandung, Matainvestigasi.com – Polda Jabar membantah ada keterlibatan anak pejabat dalam kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky seperti isu yang sudah mencuat ke publik, Senin (27/05).
Direktur Ditreskrimum Polda Jabar Kombes Pol. Surawan mengatakan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pihaknya telah bekerja secara maksimal dan meyakinkan.
Menurutnya, Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pengungkapannya sudah secara transparan, “kata Surawan.
“Jadi saya tekankan di sini tidak ada anak pejabat terlibat di sini. Kami sangat kooperatif dan transparan terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon. DPO hanya satu, yaitu Pegi Setiawan,”ucap Surawan.
Terkait dengan tuduhan adanya keterlibatan anak pejabat pada kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon ini, Surawan mengatakan penyidik tetap berpegang teguh pada fakta penyidikan.
“Terkait apa pun yang disampaikan itu terserah silakan tetapi kami tetap berpegangan pada fakta penyidikan. Terhadap penyidikan yang kita lakukan kita berpedoman pada fakta bukan asumsi,” katanya.
Dia menyampaikan dengan ditangkapnya Pegi Setiawan, total pelaku pada kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon ini berjumlah sembilan orang.
“Itu sudah kami dalami. Ternyata yang dua, DPO sebelumnya atas nama Dani dan Andi itu tidak ada. Jadi yang benar DPO satu, atas nama PS,”ucapnya.
Surawan mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan, pihaknya mendapati bahwa hanya Pegi Setiawan yang menjadi DPO selama ini.
Sementara itu, dia mengaku tidak membutuhkan pengakuan dari Pegi. Ia lebih meyakini dengan keterangan beberapa saksi yang menyebutkan Pegi terlibat dalam pembunuhan ini.
Yang jelas saksi-saksi sudah kita dapatkan semua terkait keterlibatan PS sebagai otak terhadap peristiwa ini. Jadi kita tidak lagi memperhatikan keterangan PS.
“Yang penting kita sudah mengumpulkan saksi-saksi kunci yang keterangannya sudah kita mintai, “tutupnya. (Red)